Dies Maulidyah Ke-29 MPA Reksa Buana Hadirkan Regina Nadya Suwono: Pecinta Alam pun Perlu Skill Public Speaking

KEDIRI, 31 Mei 2025 – Dalam rangka memperingati Dies Maulidyah Ke-29 Mahasiswa Pecinta Alam (MPA) Reksa Buana Universitas Islam Kadiri (UNISKA) menggelar seminar jurnalistik dengan judul Public Speaking dan Personal Branding. Seminar dengan tema “Honoring The Past Embracing The Future” sukses mengundang Regina Nadya Suwono sebagai pemateri utama pada Sabtu (31/05/2025). Bertempat di Aula UNISKA Gedung E Lantai 2, Wakil Rektor III UNISKA Kediri Dr. MIftahul Munir., SE., MM. hadir untuk membuka seminar jurnalistik secara resmi.

Wakil Rektor III menyampaikan sambutan dan melakukan pembukaan (Divisi Media / LPM Independent)

Regina Nadya Suwono yang juga merupakan Founder Yayasan Ghina Bhakti Luhung ,anggota DPRD Kota Kediri tahun 2019-2023, dan juga staff ahli Nevada State Senate Office adalah seorang yang aktif menjadi edukator politik serta pembicara untuk masyarakat agar melek politik. Regina Nadya menjelaskan bahwa dalam hal mencari pekerjaan, personal branding atau value dalam diri adalah kunci untuk masa depan yang lebih baik. Selain itu, ia juga  menyampaikan bahwa semua pekerjaan membutuhkan skill public speaking, “Public speaking tidak hanya berbicara didepan umum, lebih dari itu public speaking adalah tentang bagaimana seorang pembicara mampu menyampaikan pesan secara efektif sehingga dapat diterima dengan baik oleh pendengar,” jelas Regina.

Dalam paparannya, Regina Nadya Suwono juga membekali peserta dengan tips dan trik praktis untuk menguasai public speaking. Ia menekankan bahwa persiapan matang adalah kunci utama. “Apa yang ingin dibicarakan, jika kalian tidak memahami apa yang ingin dibicarakan dan hanya membaca jiwanya tidak akan tersampaikan. Saya percaya pada saat berbicara di setiap pertemuan harus memiliki jiwa untuk menyampaikan pesan dengan efektif” ujar Regina. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya menguasai vokal dan bahasa tubuh untuk menunjang performa. Regina juga menyarankan agar peserta rutin berlatih dan tak ragu untuk melakukan evaluasi dirisetelah berbicara, sebagai bagian dari proses peningkatan kemampuan.

Regina Nadya Suwono Bagikan Ilmu Public Speaking dan Personal Branding (Divisi Media / LPM Independent)

Melanjutkan paparannya, Regina Nadya Suwono juga menjelaskan konsep personal branding. Menurutnya, personal branding bukan sekadar tentang memvalidasi diri, melainkan bagaimana seseorang secara aktifmenciptakan dan merepresentasikan nilai dirinya kepada publik.”Personal branding itu tidak perlu memvalidasi diri tapi bagaimana hal itu di-create,” jelas Regina. Ia menekankan bahwa ini adalah proses aktif dalam membentuk citra dan reputasi yang diinginkan, yang pada akhirnya akan sangat berguna untuk masa depan, termasuk dalam hal pekerjaan.

Dalam seminar yang berlangsung dengan lancar ini diakhiri dengan sesi tanya jawab. Peserta yang didominasi oleh mahasiswa pecinta alam dengan antusias mengikuti acara ini. Beberapa diantaranya mengajukan pertanyaan seputar strategi praktis untuk meningkatkan kepercayaan diri saat berbicara di depan umum, serta pemahaman yang lebih lanjut mengenai konsep personal branding.

Sesi tanya jawab antara peserta dengan pemateri Regina Nadya Suwono (Divisi Media / LPM Independent)

Putri Aprilia, Ketua Umum MPA Reksa Buana, mengungkapkan pendapatnya terkait pentingnya public speaking terutama bagi anggota pecinta alam. “Pada saat di alam, kita juga perlu public speaking yang bagus. Nanti ketika kita tersesat di alam, public speaking akan sangat berguna untuk menanyakan kondisi cuaca di lokasi kepada warga,” ujar Putri dalam sesi wawancara.

Ia berharap ilmu yang dibagikan oleh Regina Nadya Suwono dapat benar-benar bermanfaat bagi peserta. “Semoga ilmu yang ada dapat bermanfaat oleh peserta dan peserta juga dapat mengasah skill public speaking yang akan berguna di masyarakat,” pungkasnya.

PENULIS: WAHYUNI DAMAYANTI DIVISI JURNALISTIK

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *